Forum Al Manhaj As Salaf

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

    Iblis Tak Beranak, Bagaimana Cara Menggoda Manusia yang Banyak?

    Rial_abdirrahman
    Rial_abdirrahman
    Moderator
    Moderator


    Number of posts : 27
    Age : 36
    Location : Makassar - balikpapan
    Real Name : Syahrialjaya
    Nickname : Rial
    Registration date : 2009-02-02

    Iblis Tak Beranak, Bagaimana Cara Menggoda Manusia yang Banyak? Empty Iblis Tak Beranak, Bagaimana Cara Menggoda Manusia yang Banyak?

    Post by Rial_abdirrahman Mon Feb 09, 2009 6:21 am

    Pertanyaan:

    Kita semua tahu sejauh mana permusuhan Iblis terhadap manusia. Lalu, bagaimana Iblis menggoda lebih dari satu orang dalam satu waktu padahal mereka tidak beranak dan tidak menikah?


    Jawaban:

    Setan itu sangat banyak, setan bukan satu.
    Allah سبحانه و تعالى berfirman mengenainya,

    "Patutkah kamu mengambil dia dan turunan-turunannya sebagai pemimpin selain daripadaKu, sedang mereka adalah musuhmu." (Al-Kahfi: 50).

    Setiap manusia mempunyai teman dari setan yang memerintahkan kekejian dan kemungkaran kepadanya. Tetapi siapa yang dilindungi oleh Allah darinya maka ia terlindungi, berkat keperkasaan Allah. Oleh karena itu, wahai penanya, jauhilah segala yang diperintahkan setan kepadamu.

    Karena Allah سبحانه و تعالى berfirman,

    "Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu), karena sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala." (Fathir: 6).

    Jika kamu bertanya, "Apakah ajakan setan itu?" Kami jawab, "Mereka menyeru kepada kekejian dan kemungkaran, berdasarkan firman Allah سبحانه و تعالى,
    "Setan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir); sedang Allah menjanjikan untukmu ampunan daripadaNya dan karunia." (Al-Baqarah: 268).


    Dan firmanNya,
    "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Barangsiapa mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya setan itu menyuruh mengerjakan perbuatan keji dan mungkar." (An-Nur: 21).

    Segala sesuatu yang kamu lihat bahwa jiwamu mencarinya, padahal hal itu diharamkan Allah سبحانه و تعالى, maka itu adalah perintah setan. Maka, kamu harus menjauhinya. Karena ini perintah musuhmu, dan musuhmu tidak memerintahkanmu kepada suatu yang mengandung kebaikan untukmu.



    Rujukan: Fatawa Syaikh Ibn Utsaimin, jilid 2, hal. 966. Disalin dari buku Fatwa-Fatwa Terkini Jilid 3, penerbit Darul Haq.

      Current date/time is Mon Apr 29, 2024 8:14 am